Tanggal 13 Juni 2025 menjadi titik belok dalam naskah besar Timur Tengah. Bukan karena ledakan yang lebih nyaring dari biasanya, bukan pula karena rudal-rudal Iran yang tiba-tiba menjadi lebih cerdas […]
Read MoreIngat! Semesta tidak sedang terburu-buru
Di sebuah jalan yang tidak disebutkan namanya, seorang pengendara motor melintas dengan kecepatan yang terekam kabur dalam bidikan kamera. Tidak ada informasi tentang ke mana ia pergi, siapa yang menunggu […]
Read MoreManusia, Subjektivitas, dan Kekekalan yang Luka
Kita tidak akan memulai dengan “di dunia yang”, atau “kita hidup dalam”. Seperti pesulap yang sudah bosan dengan trik kelinci dari topi, mari langsung keluarkan jantung pertanyaan ke meja autopsi: […]
Read MoreSID 1984 Melawan Dominasi Narai Palsu
Mereka yang pernah mendengar lagu “1984” dari Superman Is Dead (SID) tidak hanya disuguhi deretan akord yang menggugah, tetapi juga dilempar ke dalam atmosfer distopia yang terasa begitu nyata. Lagu […]
Read MoreKDM dan Kabut Populisme
Dalam politik, kecepatan adalah citra, tetapi ketepatan adalah sejarah. Nama Dedi Mulyadi muncul sebagai paradoks dari dua hal itu. Ia cepat, bahkan terlalu cepat untuk ukuran birokrasi Indonesia. Tapi justru […]
Read MoreHagar: Teologi dari Rahim yang Dibuang
Pada banyak kisah keagamaan, Tuhan muncul lewat langit yang terbuka, gunung yang berguncang, atau nabi yang membawa hukum ilahi. Tapi dalam satu cerita yang nyaris selalu dibaca setengah-setengah, Tuhan muncul […]
Read MoreIjazah Jokowi Dan Kepalsuan Demokrasi
Dalam debat tentang keaslian ijazah Presiden Joko Widodo, dua kubu saling berhadap-hadapan seperti dalam tragedi Yunani: yang satu berdiri di atas klaim otoritas formal, yang satu lagi bertumpu pada skeptisisme […]
Read MoreHikayat Para Filsuf Dan Minumannya
Kita terlalu sering mengutip pemikiran para filsuf, tapi lupa apa yang mereka teguk ketika sedang kebingungan dengan dunia. Seolah Kant lahir dari ruang steril perpustakaan dan Nietzsche menulis Zarathustra setelah […]
Read MoreSurga : Hasrat yang Disamarkan
Kebanyakan orang membayangkan surga seperti brosur perumahan mewah: taman, sungai, buah segar tanpa musim, tempat tidur empuk, musik lembut, dan layanan spiritual tanpa batas. Dalam versi yang lebih Islami, ditambahkan […]
Read MoreKapitayan: Filsafat yang Nyaris Dilenyapkan
Di tengah hiruk-pikuk perebutan identitas dan simbol warisan suci, ada satu warisan yang justru dibiarkan sunyi—tanpa pembela, tanpa teks kanonik, tanpa liturgi resmi. Ia tidak menyodorkan surga atau neraka, tidak […]
Read More